CAFE BELANDA NO FURTHER A MYSTERY

cafe belanda No Further a Mystery

cafe belanda No Further a Mystery

Blog Article

This cafe not just offers top quality time with mates or family and friends but additionally caters to family members with young children. The venue offers cost-effective options for budget-acutely aware backpackers preferring dining out.

Oiya tadi gue update rice ke aligot jadi kena demand 25k ya fellas kalo mau upgrade nasi ke aligot heheh

tempatnya super nyaman, enak buat bareng keluarga atau temen apalagi yang mau ngobrol2 asik. disini karena tempatnya terbatas, kita cuma dikasih waktu one jam utk makan setelah makanan yang dipesan keluar semua.

Your browser isn’t supported any longer. Update it to have the ideal YouTube practical experience and our hottest options. Find out more

Aku belum pernah deh datang ke resto bernuansa Belanda. Seperti kembali ke masa lalu gitu kali, yaaa. By the way aku setuju lho dengan estimate dari Kevin Christian. Kita akan lebih mengingat emosi, perasaan, dan kenangan sewaktu menikmati makanan dibandingkan makanan itu sendiri. Tjakeeep.

Cafe atau espresso store memang semakin menjamur di berbagai kawasan Jakarta, tak terkecuali di Jakarta Pusat. Sering kali cafe jadi pilihan untuk tempat kerja distant yang banyak dicari saat pandemi. Kerja dengan suasana berbeda-beda memang mendukung produktivitas.

Penggunaan home furnishings yang cukup berwarna mulai dari kursi, lantai, sampai dengan pajangan menjadikan cafe ini punya banyak place instagramable.

Dulu tempat ini sempat hitss here banget dengan nuansa Belanda yang kental dan makanan yang berbeda dari tempat lainnya. Beberapa tahun berlalu (in excess of five I do think) menurut saya sudah butuh advancement karena jadi terkesan biasa aja. Saya order rawon dan jujurly ini ga seenak yang dibayangkan udah sih harganya cukup mahal, rawonnya taste dan isiannya aneh.

Selain menyediakan makanan, Cafe Kaneel juga menyediakan berbagai macam minuman seperti kopi, teh, coklat hangat, dan susu. Makanan dan minuman yang disajikan dalam kafe ini terjamin dibuat dari bahan yang aman dan berkualitas tinggi.

Selain itu, yang terpenting kalau sudah ke sini jangan sampai lupa untuk mengabadikan foto di spot-spot

Sedangkan, lantai dua cafe memiliki nuansa ala museum, karena terpampang gambar gedung-gedung bersejarah Kota Bandung tempo dulu yang dibikin semi timbul. Suasana cafe yang hangat dan nyaman seketika bisa kamu rasakan di sini.

Setelah menjadi miliki salah satu saudagar Arab, pada tahun 1990 seorang warga Perancis bernama Paul membelinya untuk dijadikan sebagai geleri lukisan. Sekitar tahun 1991 dibeli orang lain dan dijadikan sebagai kafe hingga sekarang. 

Teh, pilihan menu makanan kamu sehat banget sih hehe.. diawali dengan salad itu pilihan paling tepat lho, karena memang harus makan sayur dan buah dulu sebelum makan kabohidrat ya.. ini tempat emang endeus dan cocok banget untuk yang ingin menikmati ala ala eropa jaman dulu ya teh

Menu ini terdiri dari seporsi nasi goreng yang disajikan dengan ayam goreng kalasan, udang goreng tepung, telur dadar, dan kerupuk udang. Dari segi rasa menurut gue cukup enak. Bumbu dari nasi gorengnya cukup terasa gurih dan nendang.

Report this page